Sudah makan, kok masih lapar lagi ya?
Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang masih terus merasakan lapar meskipun sebenarnya sudah makan sebelumnya.
Nah, sudah pernahkah anda menjadi "tikus dapur" di tengah malam hanya untuk mencari makanan? Nyatanya anda sudah makan malam sebelumnya, bahkan anda juga sudah makan banyak camilan. Akan tetapi, apa sebabnya anda masih merasa terus merasa lapar?
Berikut beberapa faktor yang menyebabkan seseorang masih merasa lapar:
Merasa stres
Menghabiskan hari yang sangat menegangkan di tempat kerja? atau juga menghabiskan hari di sekolah dengan tugas dan materi yang kurang dipahami? hal ini bisa berdampak cukup besar pada keinginan untuk makan. Tubuh melepaskan hormon stres kortisol, yang menyebabkan seseorang cenderung ingin makan makanan yang manis, berlemak, atau asin.
Kurang minum air putih
Dehidrasi atau juga kurang minum air putih dapat memicu perasaan lapar. Hal ini dikarenakan oleh hipotalamus, yaitu bagian dari otak yang mengatur rasa lapar dan haus. Ketika haus, dapat membuat seseorang berpikir untuk makan beberapa camilan, meskipun sebenarnya yang butuhkan hanyalah satu atau dua teguk air.
Tak cukup tidur
Kurangnya jam tidur dapat mengganggu hormon yang mengatur nafsu makan. Sesuai dengan laporan pada tahun 2016 oleh American Heart Association, Ghrelin hormon yang merangsang rasa lapar bisa meningkat ketika kurang tidur. Leptin, hormon penanda rasa kenyang bisa berkurang. Selain itu, semakin besar/ banyak jam yang digunakan untuk terjaga, maka semakin besar kemungkinan untuk mengunya makanan dari lemari es. Diupayakan untuk tak terlalu larut setiap malam.